Hampir dua (2) pekan kami berdiskusi dalam kelompok menetapkan, menjalankan habit, meramu gagasan dan ide tentang proyek yang akan kami gelar. Berada dalam kelompok dengan anggota yang baru saya kenal merupakan hal yang menarik untuk saya selami.
Di pekan ini, saya pun mulai menjalankan habit yang saya ambil. Secara psikologis, habit ini sulit saya lakukan. Berawal dari karakter inisiatif, saya membreak down dalam indikator perilaku. Selanjutnya, indikator ini diturunkan kembali dalam habit yang disesuaikan dengan milestone kelompok kami.
Pengertian Inisiatif
Inisiatif adalah mengidentifikasi masalah, hambatan maupun peluang yang ada; mengambil tindakan untuk menjawab tantangan maupun peluang saat ini atau masa datang
Inisiatif adalah kemampuan seseorang untuk menghasilkan sesuatu yang baru atau asli, atau menghasilkan suatu pemecahan masalah (Mardiyanto: 2008)
Indikator inisiatif
(0) tidak menunjukkan perilaku mengambil tindakan saat ada masalah
(1) mengambil tindakan atas peluang yang ada; menyelesaikan masalah yang ada; melakukan sesuatu tanpa diminta dan mampu menyelesaikan sampai tuntas.
(2) mampu bertindak cepat dalam situasi kritis meski informasi kurang memadai.
(3) mengantisipasi hambatan yang mungkin muncul dan menciptakan peluang dalam kurun waktu 12 bulan. Selain itu, mampu bertindak melakukan pencegahan untuk 12 bulan kedepan.
(4) mampu bertindak dengan orientasi masa datang, jauh lebih dari 1 tahun.
Proses terpanjang dalam diskusi kelompok adalah dalam menyusun proposal kegiatan. Saya pribadi merasa belum maksimal dalam memberikan kontribusi bagi kelompok. Kendala pribadi adalah jam daring yang tidak berbarengan. Pada dasarnya kesepakatan kelompok telah menetapkan jam daring kelompok. Hanya saja, meski telah mengupayakan dengan mengeset alarm, pada kenyataannya masih sulit. Hal ini karena jam daring kelompok bersamaan dengan waktunya bersama anak-anak dan suami. Alhasil, saya sering menjadi tim panjat chat.
Meski demikian, saya selalu membaca chat satu persatu dan merespon pembicaraan. Semoga selanjutnya, saya bisa lebih banyak berkontribusi dalam kelompok.
