Ika Patmawati, Tim Sitarasmi
Sahabat Ibu Temani Generasi Mandiri. Mba Ika menceritakan tentang serba serbi mendampingi pemuda dan pemudi dalam keluarganya. Dan menganalogikannya seperti naik roller coaster. Saya seperti sedang refleksi diri. Saat inipun kami sedang mendampingi pemuda dan pemudi. Tantangan yang dihadapi tidak jauh berbeda dengan yang disampaikan mba Ika. Masyaa Allah saya bisa merasakan apa yang dirasakan para Ibu Sitarasmi.
Salut dengan proyek-proyeknya. Terutama dengan Sitarasmi Club. Semoga bisa memberi dampak meluas pada para ibu di sekitarnya. Semangattt.
Secara umum, saya memahami informasi yang disampaikan, jelas dan runtut. Slide demi slide pun bergulir seiring narasi yang disampaikan. Dan ternyata hanya memakan waktu 6.37 menit saja. Tidak lebih dari 6.40 menit, loh. Terima kasih Mba Ika dan Sitarasmi. Kita kolaborasi yuks! Sukses dengan proyeknya.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 10/10
Roslinda Laiya, Tim Tommorow
Mba Roslinda senang belajar tentang nutrisi. Ia pun menjalani pelatihan tentang ASI. Dan dengan semangat menyebarkan ilmu pengetahuan kepada kerabat, teman kerja dan lainnya. Hanya saja, belum semuanya dapat menjalankannya. Mengasihi penuh cinta tagline yang diusung. Bersama dengan keluarganya, mba Roslinda telah mengedukasi banyak Ibu dalam hal mengAsihi.
Banyak hal yang mempengaruhi produksi Asi, mulai dari makanan, kondisi Ibu. Tidak hanya itu, tim ini juga menjelaskan tentang MPASI. Dan yang terakhir menjelaskan tentang bagaimana penyapihan. Selain itu, tim ini juga menyediakan konsultasi secara online. Wah, masyaa Allah. Yang saya suka adalah “Asi adalah hak seorang anak”. Masyaa Allah semoga semakin berdampak luas dengan programnya, mba. Sangat bermanfaat. Semoga sukses!
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 10/10
Yuniarti , Tim Rubii
Rubii singkatan dari ruang bicara ibu. Fokusnya pada masalah perkembangan bicara dan sosial pada anak. Hal ini berlandaskan pada pendapat orang secara umum, bahwa anak nanti dapat berbicara. Dan keterlambatan bicara tidak selalu kurangnya stimulus. Banyak faktor dan hal yang menyebabkan ananda mengalami keterlambatan bicara. Mba Yuni pun menceritakan penyebab keterlambatan bicara yang terjadi pada anaknya. Dan banyak info dari ibu-ibu lainnya. Dari info ini ternyata banyak hal yang perlu kita amati terutama dalam deteksi keterlambatan bicara ini.
Lalu penyelesaiannya ternyata adalah dengan banyak bermain dengan anak-anak. Dengan bermain, anak-anak bisa menstimulasi yang dapat memenuhi kebutuhan motoriknya. Masyaa Allah kembali lagi ya, bermain bersama anak. Sederhana tapi kenapa kini kita sulit melakukannya? Ah, saya sedang menampar diri sendiri. Terima kasih, mba Yuni. Sharingnya bermanfaat sekali.
Mba Yuni, pandangan mata kurang fokus ke arah pemirsa ya. Tapi saya tidak terganggu, baru menyadarinya saat memperhatikan video dengan seksama. Saya fokus mendengarkan, alhamdulillah dapat saya pahami. Sukses selalu, Rubii.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 10/10
terima kasih sudah membaca. Masih ada keseruan lagi, loh! Ikuti terus review dan youtube nya ya
