1. Wenny Raisa, Gerakan Rumah Hijau
Gerakan rumah hijau dibawakan oleh mba Wenny Raisa. Tim ini terdiri atas anggota keluarga mba Wenny termasuk Ibu mertua. Masyaa Allah. Masalah yang diangkat adalah sampah rumah tangga. Masalah yang sangat umum kita alami saat ini bukan? Salah satu usaha yang dilakukan mba Wenny dengan menggunakan popok kain dan pembalut kain untuk mengurangi sampah. Gerakan yang dimulai dari dalam rumah ini mulai dari memilah sampah, berkebun strawberry, dan beternak rumahan. Wah, keren sekali. Dari sampah organik menjadi pakan ternak.
Slide demi slide bergulir dengan lancar. Mba Wenny juga sesekali berinteraksi dengan berkomunikasi dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan. Semangatt Tim Rumah Hijau.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 9/10
2. Siti Cholidah, Tim Monday
Tim Monday mengajak kita untuk mengisi pagi hari dengan aktivitas produktif dan bermanfaat. Mba Siti Cholidah menjelaskan di awal hari menjadi penentu keberhasilan kita. Setuju banget niy. Sebagai ibu pagi hari merupakan waktu yang sibuk. Penuh dengan rutinitas melayani setiap anggota keluarga. Sebelum memulai waktu, diisi dengan memenuhi kebutuhan diri sendiri.
Sesuatu hal yang mungkin kurang kita perhatikan, tapi ternyata berpengaruh pada kehidupan kita. Masyaa Allah. Semangat tim Monday. Pada awal presentasi mba Siti Cholidah agak tersendat, namun selanjutnya berjalan lancar.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 9/10
3. Hamidah Rina Mantiri, Tim Magnetic
Suara mba Hamidah yang lembut membuka presentasi ini. Magnetic adalah gerakan terhadap penderita micropthalmia, atau orang memiliki satu mata. Apa yang disampaikan mba Hamidah merupakan hal yang baru. Saya tercengang dengan apa yang dijelaskan mba Hamidah. Subhanallah. Perjuangan mba Hamidah patut diacungi jempol.
Saya menikmati apa yang disampaikan mba Hamidah. Menyadarkan akan inklusifitas terhadap teman-teman kita yang sering kali kita lupa. Masyaa Allah, sukses selalu Magnetic.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 10/10
4. Rena Nurul Ummah, Tim Meat for All
Mba Rena mempresentasikan gerakannya dengan bahasa Inggris. Dan membukanya dengan gambar yang menyayat hati. Meat for all turut mendukung SDG’s 2, Zero Hunger. Keadaan di dunia juga dialami di Indonesia. Kondusi ini merupakan masalah kita. Dengan menyediakan daging yang segar, melakukan pengolahan daging agar bisa tahan lama dan menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan merupakan beberapa kegiatan dari Tim Meat For All. Masyaa Allah.
Mba Rena menyampaikan presentasi layaknya presenter ternama. berjalan dengan lancar dan mulus. Semoga semakin banyak orang yang merasakan manfaat Meat For All, Semangaatt.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 10/10
5. Shuffah Nur Hijrah, Rumah Qur’an Ibu
Tugas orang tua adalah mendidik anak membaca AL Qur’an. Mba Shuffah senang mengajarkan Al Qur’an. dalam tahsin dan tilawah. Masih banyak para ibu di sekitar rumah mba Shuffah yang belum mampu membaca Al Qur’an sesuai dengan tajwid. Dengan belajar secara daring, ibu dapat mengakses tempat belajar Al Qur’an dimana pun. Masyaa Allah. Tujuannya 1 rumah memiliki 1 pengajar Al Qur’an.
Mba Shuffah memberikan penjelasan dengan lancar, dan setiap gambar bergulir dengan lancar. Informasi yang disampaikan pun jelas, Semangat berbagi Rumah Qur’an Ibu.
Rating
* Tim paham cara membuat video pecha kucha 8/10
* Pesan disampaikan dengan jelas 10/10