Ridha dengan Pilihan Allah

Suamiku, terdiam jemari ini mengingatmu. Lelaki 44 tahun ini sudah menemaniku hampir 12 tahun. Belumlah banyak yang kuketahui. Bahkan selalu ada kejutan saat bersamanya. 12 tahun yang lalu, aku menerima lamarannya. Bukan karena terlalu banyak serangan pertanyaan yang menghunjam akal sehatku. Tapi karena hatiku berkata, lelaki ini baik. Itu saja. Wajahnya mencerahkanku dan kata-katanya begitu …