facade of old house with entrance door

Late Post : A Home Team, Menjadi Keluarga Versi Terbaik

Maapkeun ya, ini bisa dibilang late post atau remake post. Sebelumnya sudah pernah post tentang ini, tapi saya lupa dimana tulisannya. Hiks. Tak apa ya, yang penting, ceritanya tetap seru. Ini cerita tentang saya sebagai Fasilitator A Home Team dan Leader Tim Rumah Bijak Digital saat memulai kegiatan offline di rumah. Di Ibu Profesional setiap …

Coffee For Change 2 : Menantang Adrenalin

Alhamdulillah, bersama Tim Taman Thufaila kami telah melaksanakan Coffee For Change dengan tema “Perlukah marah saat anak terus bergadget?”. Narasumbernya adalah Hilman Al Madani. Kang Hilman biasa dipanggil demikian, alhamdulillah menerima rawaran kami beberapa waktu yang lalu. Sebelumnya kami pernah menghubungi beliau saat kami masih kuliah Bunda Salihah. Saat itu, Kang Hilman meminta maaf karena …

A cup of hot coffee

Coffee For Change : Bijak Berteknologi Dimulai Dalam Keluarga

Alhamdulillah, ini adalah Coffee For Change Rumah Bijak Digital yang pertama. Sejak awal Ibu Septi Peni memberikan informasi kegiatan ini, ada rasa galau di hati. Apakah mungkin kami bisa melakukannya? Sebab beberapa bulan ke belakang, sejak lulus dari perkuliahan, kegiatan di rubi digi cenderung vakum. Rencana kegiatan yang sudah kami diskusikan tidak berjalan. Sebagai leader …

Review Tim : Semakin Melekat Erat

Pada momen ini ternyata momen mengharu biru yang pernah kami jalani. Menapaki perjalanan sejak awal terbentuknya tim, mengingat momen kebersamaan, usaha mengikatkan hati pada proyek kami, semua ini usaha kami melekat erat dalam tim. Membayangkan kami yang tadinya tidak saling mengenal, disatukan dengan masalah yang sama. Dan berupaya menjalankan setiap proyek secara daring. WAG merupakan …

Tujuan Yang SMART untuk Rumah Bijak Digital

Alhamdulillah, sekarang memasuki materi ke-4 di perkuliahan Bunda Salihah. Di pekan ini tugas kami adalah menetapkan tujuan dengan SMART dan menetapkan milestones. Bagaimana ceritanya? Cekidot! Setelah menyaksikan materi yang disampaikan Ibu Septi Peni Wulandani, keesokan harinya, saya mengajak teman-teman berdiskusi tentang akar masalah kami. Menurut saya, kita perlu mematangkan akar masalah agar bisa menetapkan tujuan …